Mari kita sebut saja blog ini dengan
kata blogletin!
Buletin Entuyut adalah media
komunikasi massa milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat.
Mulai terbit rutin pada tahun 2011, embrio media ini mulai tumbuh pada tahun
2001. Sejak kelahirannya, Buletin Entuyut telah mengalami banyak gelombang
pasang surut. Saat-saat tertentu, buletin harus terbit terlambat karena
keterbatasan anggaran. Pernah juga suatu ketika karena keterbatasan personil
pengelola buletin ini tidak terbit cukup lama. Namun, bukan juga tidak ada
kemajuan yang dicapai. Paling tidak setelah terbitnya ISSN, Buletin Entuyut
mulai terbit secara kontinyu.
Bicara tentang nama buletin, ada hal
menarik juga yang kami rasa perlu diceritakan. Awalnya buletin terbit dengan
nama Siluk. Nama lokal untuk Arwana Super Red. Kemudian, buletin pernah
berganti nama menjadi Buceros, nama genus untuk jenis Rangkong/Enggang.
Terakhir, buletin menamai dirinya dengan nama Entuyut, kembali menggunakan nama
lokal yang berarti Kantong Semar.
Mengapa Siluk, Buceros dan Entuyut?
Ketiganya adalah nama-nama yang familier bagi para pegiat konservasi sumberdaya
alam hayati. Siluk atau Arwana Super Red adalah jenis arwana yang khas dari
Kalimantan Barat. Ada banyak jenis Arwana, tapi menurut pendapat khalayak
hobiis ikan hias, jenis super red adalah jenis yang paling berharga dan banyak
diburu oleh para hobiis. Warna merah di tepian sisiknya yang menyala terang
berkilau dianggap yang paling menarik. Maka, berharap dapat menjadi berkilau
dan memberi kontribusi yang berharga bagi dunia konservasi di Kalimantan Barat
maupun di Indonesia.
Menariknya, ternyata nama Siluk juga
digunakan oleh Taman Nasional Danau Sentarum sebagai media komunikasi. Awalnya
Danau Sentarum adalah salah satu kawasan konservasi di bawah pengelolaan Balai
KSDA Kalimantan Barat. Sama-sama berlokasi di Kalimantan Barat, TN Danau
Sentarum adalah salah satu habitat alami bagi Siluk. Dengan berdirinya Balai TN
Danau Sentarum serta dilandasi semangat berbagi sesama "anak"
Kementerian Kehutanan, maka nama Siluk akhirnya digunakan oleh TN Danau
Sentarum dan bergantilah nama media komunikasi Balai KSDA Kalimantan Barat
menjadi Buceros.
Buceros adalah nama baru bagi
buletin. Nama ini diambil dengan maksud agar buletin mampu terbang tinggi
layaknya burung. Selain itu, salah satu jenis dalam ordo Bucerotidae (Enggang
Gading-Buceros/Rhinoplax vigil) adalah maskot Kalimantan Barat. Cerita menarik
lain yang berkaitan dengan pemilihan nama buletin adalah sifat jenis Buceros
adalah badannya yang besar di antara jenis-jenis burung, pilihan tempat
hidupnya di puncak kanopi hutan dan kebiasaannya memakan buah-buahan yang
secara tidak langsung turut menyebarkan biji dalam rantai pertumbuhan tegakan
hutan.
Dus, sembari berharap
"badan" buletin ini menjadi semakin berkembang. Harapan untuk tinggal
di puncak kontribusi bagi dunia konservasi dengan cara menyebarkan bibit-bibit
kesadaran atas lingkungan juga menjadi salah satu esensi pemilihan nama
tersebut.
Dinamika pun berkembang. Ada
keinginan untuk membuat suatu nama yang memberikan identitas yang lebih
spesifik dan mencerminkan Kalimantan Barat. Sidang redaksi pun digelar.
Masing-masing redaktur memberikan pendapat dan sarannya. Singkat kata,
terpilihlah nama entuyut. Mengapa entuyut? Sebab entuyut adalah sebutan lokal
untuk kantong semar. Lalu mengapa kantong semar? Sebab di salah satu kawasan
yang dikelola oleh Balai KSDA Kalimantan Barat, terdapat flora endemik bernama Nepenthes
clipeata. Jenis kantong semar yang hanya dijumpai di Taman Wisata Alam Gunung
Kelam.
Dengan terpilihnya nama Entuyut,
maka identitas lokal terwakili dengan baik. Endemik berarti unik dan tidak
ditemukan di tempat lain. Tapi semangat yang dibawa sejak pertama kali buletin
ini terbit tetap tersemat dan menjadi semangat yang terus dibawa hingga saat
ini.
Dan inilah Buletin Entuyut, semoga
apa yang kami sajikan mampu memberi sumbangsih bagi dunia konservasi dan
penyadartahuan tentang arti penting pelestarian bagi masyarakat Kalimantan
Barat. Meskipun kecil....(bersambung-pemred)
No comments:
Post a Comment